PARIS – Para ilmuwan, termasuk dari Institut Pasteur di Paris, menyuarakan kekhawatiran mendalam mengenai potensi virus Flu Burung (Avian Influenza) H5 yang dapat menyebabkan pandemi global yang dampaknya bisa lebih parah dibandingkan dengan pandemi Covid-19.
Kekhawatiran ini muncul karena virus H5 telah menyebar secara luas di antara burung liar, unggas ternak, dan mamalia.
Alasan Flu Burung Lebih Berbahaya dari Covid-19
Direktur Medis di Pusat Infeksi Pernapasan Institut Pasteur, Marie-Anne Rameix-Welti, menjelaskan beberapa faktor mengapa Flu Burung berpotensi lebih buruk:
Imunitas Manusia Rendah: Manusia umumnya tidak memiliki antibodi terhadap virus H5, berbeda dengan flu musiman umum (H1 dan H3). Ketiadaan kekebalan ini sama seperti saat awal kemunculan Covid-19.
Rentang Korban Lebih Luas: Tidak seperti Covid-19 yang terutama menyerang kelompok rentan, virus flu (termasuk potensi H5) juga dapat membunuh individu yang sehat, termasuk anak-anak.
Tingkat Kematian Tinggi (Sejarah): Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat bahwa dari hampir 1.000 kasus H5 pada manusia antara tahun 2003 hingga 2025, 48% di antaranya meninggal dunia, menunjukkan tingkat fatalitas yang sangat tinggi dibandingkan Covid-19.
Skenario Kekhawatiran Utama
Kekhawatiran terbesar adalah jika virus H5 bermutasi sehingga mampu menular dari manusia ke manusia. Saat ini, infeksi pada manusia masih jarang dan biasanya terjadi setelah kontak dekat dengan hewan yang terinfeksi. Kasus H5N5 pertama pada manusia baru muncul di negara bagian Washington, AS, bulan ini dan berakhir dengan kematian.
Persiapan dan Kesiapan Global
Meskipun risiko berkembangnya pandemi pada manusia saat ini dinilai masih rendah oleh Gregorio Torres, kepala Departemen Sains di Organisasi Kesehatan Hewan Dunia, Rameix-Welti menekankan bahwa dunia saat ini lebih siap daripada sebelum Covid-19.
Kesiapan yang dimiliki meliputi:
Langkah Pencegahan Spesifik: Adanya langkah-langkah pencegahan khusus untuk flu.
Kandidat Vaksin: Kandidat vaksin sudah disiapkan dan kemampuan untuk memproduksi vaksin dengan cepat telah ada.
Antivirus Spesifik: Dunia memiliki stok antivirus spesifik yang pada prinsipnya efektif melawan virus influenza burung.
Dengan adanya ancaman ini, para ahli mendesak agar tetap waspada dan siap untuk merespons sedini mungkin.
